Kamis, 03 Desember 2009

Maafkan aku atas ketidaknyamanan selama ini

Andai situasi tak memburuk seperti ini , mungkin aku menemukan keindahan di sana . Aku kehilangan segala yang kuharapkan di sana .

Biasanya ketika bangun pagi yang kuingat kehangatan yang akan kujumpai , ketika malam aku berbaring terbayang betapa menyenangkannya semua keakraban ini , namun sang waktu berkata lain .

Aku tak ingin semua keadaan ini menjadi seperti ini , akan semakin mengganggu kenyamanan orang yang aku harapkan supaya selalu menjadi bahagia dengan semua keadaannya .

He he ... tapi tak apa , masih ada beberapa episode yang melekat dengan jelas di benakku sebuah cerita di mana ada kehangatan di setiap kata dan coretan di waktu sebelumnya .

Dan ... akhir tahun kelihatannya waktu yang cocok untuk memulai sebuah kegiatan yang lain sebuah aktifitas yang berbeda yang memang membutuhkan konsentrasi penuh ...

Sumber artikel : http://mochjibriel.blogspot.com

Selasa, 01 Desember 2009

Rasa ini ... kunikmati kesendirianku

Pulang dari kantor agak siang jam 2 lebih nyempatin untuk pulang ke rumah . Asyik sebentar setelah makan siang aku kembali mencoba menghibur diri dengan bermain keyboard ROLAND kesayanganku .

Dengan sedikit menikmati dan menghayati aku nyanyikan beberapa lagu dengan My Roland , Dilema-nya Ungu , Bernafas Tanpamu-nya Lyla , Cinta Sampai Di Sini D'Massive, Tak Bisa Hidup Tanpamu D'Massive , Di Antara Kalian D'Massive .. lagu lagu yang bari hits di hati , nggak ngerti juga tapi kok lagi seneng aja menyanyikan lagu lagu itu .

Bergegas aku berangkat ke Kampus untuk sekedar ketemu dengan beberapa temen temen dan to say hello karena sejak dari hari raya Idul Adha kemaren kan libur . Ternyata ada dua orang dosen yang harus pindah tuga ke Semarang jadi sampai akhir semester nanti mungkin adalah kesempatan untuk berdiskus dengan beliau .

Menjelang maghrib segera melaju pulang dan segera ambil air wudlu mencoba untuk mengucapkan rasa syukur ini ke hadirat ALLOH SWT , ada sedikit kesempatan ngobrol bareng dengan keluarga .

Malem ketika semua anggota keluarga sudah tertidur lelap semua ... ada kegelisahan yang muncul sehingga seolah mengajakku untuk naik ke kamar atas dan termenung duduk sendiri di teras lantai atas serta menikmati kesendirian ini .

Kutengok kanan dan kiri nampak suasana sepi .. hening dan senyap yang luar biasa , dalam keredupan ini aku menelisik ke dalam hatiku mencoba mencari jawaban atas sebuah kegelisahan yang menyesakkan ini . Aku memejam sendiri dalam hening itu dan mencoba menikmati penat yang luar biasa ini .

Aku masih sendiri dalam hening , dan masih menikmati rasaku ini ....

http://mochjibriel.blogspot.com

Jumat, 27 November 2009

Benar cinta tak harus memiliki .. akan tetapi ungkapkanlah isi hatimu agar dia tahu

Di masa lalu , jauh di masa remaja pernah aku kehilangan orang yang pernah aku sayangi waktu itu , dan hal tersebut menjadi sebuah pelajaran yang sangat membekas di hatiku untuk berani mengungkapkan akan isi hati dan perasaan kita agar dia tahu , meskipun tak harus memiliki .

Aku tahu dengan pasti kalau dia menyanyangiku , demikian sebaliknya diapun tahu kalau aku sangat menyayanginya , namun dalam seiring berjalannya waktu di antara kami saling menahan perasaan kami masing masing tanpa pernah mampu untuk mengungkapkan isi hati dan perasaan kami satu pihak dengan yang lain ....

Hingga akhirnya waktu berlalu dan kamipun harus berpisah untuk melanjutkan pendidikan kami masing masing karena diapun melanjutkan studi di kota Bandung .

Suatu saat setelah hampir 8 tahun perpisahan kami , suatu saat dia main ke rumahku ( rumah orangtuaku maksudnya ) dan sempat berbicara banyak dengan kakakku , bahwa dia sangat menyesal mendapati aku yang sudah menikah , dia katakan dia sangat menyesal karena dulu tidak sempat untuk berani mengutarakan isi hati dan perasaan dia yang di antara kami sama sama tahu ... bahwa kami sangat saling menyanyangi . Bahkan dia sempat berkata , andaikata masih ada kesempatan ( maksudnya andai saya belum menikah ) dia akan memberanikan diri untuk mengungkapkan perasaannya yang katanya hingga saat ini masih menjadi ganjalan di hatinya .

Akupun seperti tersontak dengan cerita kakakku pada suatu saat ketika aku pulang ke rumah orang tuaku , dan di ceritakannlah tentang hal itu .

Maka sejak saat itu aku tidak pernah lagi untuk menyembuyinkan perasaanku terhadap orang lain meskipun aku tak harus memilikinya .

Selama ini aku sama sekali tidak pernah merasakan hal yang seperti ini , baru kali inilah ada rasa perih di dalam hati setiap melihat dan memandangnya .. namun kutahu aku hanyalah sebatas pemunjanya dalam hati saja , karena memang tidak mungkin lagi untuk berusaha lebih jauh .

Satu hal yang ingin aku lakukan adalah ... mengungkapkan isi hati dan perasaanku ini agar dia tahu , meskipun sudah tidak mungkin untuk dapat memilikinya . Aku hanya butuh dia tahu , apapun kenyataannya meskipun di anggapnya sebagai sebuah lelucon yang kesiangan aku sudah tidak perduli lagi ... aku hanya ingin berusaha JUJUR atas semua kata hati dan perasaanku ini ... selebihnya biar Tuhan yang menilainya .

CINTA SAMPAI DI SINI

[intro] Am C F G 2x

Am G F
mencoba tuk pahami
Am G F
mencari celah hatimu
Am G F
bila harus menangis aku kan menangis
Am G F
namun air mata ini telah habis

[chorus]
Am C
segalanya telah kuberikan
G F
tapi kau tak pernah ada perhatian
Am C
mungkin kita harus jalani
G F G
cinta memang cukup sampai di sini

[intro] Am C F G 2x

Am G F
mencoba tuk rasuki
Am G F
menyentuh palung jiwamu
Am G F
bila harus mengiba, aku kan mengiba
Am G Am G F
namun rasa ini telah sampai di ujung lelahku

[chorus]
Am C
segalanya telah kuberikan
G F
tapi kau tak pernah ada perhatian
Am C
mungkin kita harus jalani
G F G
cinta memang cukup sampai di sini

[interlude] Am C G F G 2x

DILEMA By UNGU

[intro] Em A Em A

Em A
Seberapa salahkah diriku
D B
Hingga kau sakiti aku begitu menusukku
G
Inikah caramu membalas
A
Aku yang selalu ada saat kau terluka

Em A
Seberapa hinanya diriku
D B
Hingga kau ludahi semua yang ku beri untukmu
G
Tak ada satu pun perasaan
A D A
yang mampu membuatku begitu terluka

D F#m Bm
Namun ku terlanjur mencintai dirimu
G A
Terlambat bagiku pergi darimu
D F#m Bm
Bagiku terlalu indah perasaan itu
G A
Tak mudah untukku menjauh darimu


Em A
Telah ku coba segala cara
D
‘Tuk bahagiakan kamu
B
Merebut hatimu
G A
Namun tak semudah yang ku bayangkan
D A
Bila kau tak inginkan ku ’tuk di sisimu

F#m Bm
Tak pernah kurasakan sebelumnya
F#m Bm
Menginginkan dirinya hingga ku tak kuasa
Em A
Meyakini hatiku bahwa ku mampu berlalu

D F#m Bm
Namun ku terlanjur mencintai dirimu
G A
Terlambat bagiku pergi darimu
D F#m Bm
Bagiku terlalu indah perasaan itu
G A
Tak mudah untukku menjauh darimu

Minggu, 22 November 2009

Di Antara Kalian - D'Massive

Lagu yang mengiringi perjalananku hari ini dengan kontek syairnya yang mengena dan merasuki suasana hatiku saat ini .

DI ANTARA KALIAN

Ku akui ku sangat , sangat menginginkanmu
Tapi kini ku sadar , ku di antara kalian
Aku tak mengerti
Ini semua harus terjadi ...

Ku akui ku sangat , sangat mengharapkanmu
Tapi kini ku sadar , Ku tak akan bisa
Oo ,, aku tak mengerti
Ini semua harus terjadi ...

Reff :
Lupakan aku .. kembali padanya
Aku bukan siapa siapa .. untukmu
Ku cintaimu tak berarti bahwa
Ku harus memilikimu selamanya

Jumat, 20 November 2009

" Sang " Berkata kepadaku di sudut keheningan tanpa batas

Jibril , layaknya sebuah pementasan akbar .. pementasan demi pementasan akan selalu berganti dengan narasi cerita2 baru .. sehingga siap atau tidak maka peran itu akan selalu bergulir dan berganti .. setiap pementasan memiliki pemeran utamanya sendiri sebagaimana di setiap zaman memiliki pahlawannya sendiri ..

Akankah menjadi sebuah kesedihan ketika semua itu berlalu dan berganti dengan perihal baru ? ... tentunya engkau Jibril .. sudah sangat mengerti dan memahami akan kefanaan ini . Sehingga hanya di butuhkan sebuah cara untuk memaknai setiap episode demi episode dengan bijak sehingga kita tidak akan pernah merasa di tinggalkan dan di abaikan .

Ingatlah Jibril .. jika engkau mau berfikir dan mensyukuri atas semua perjalanan ini ... cermatilah dengan seksama .. dan dalam heningmu simaklah apa yang saya sampaikan ini .

Biarpun detik berganti dengan menit ... hari berganti dengan minggu .. bulan berganti tahun ..
Pementasan boleh berganti .. pemeran utama boleh berubah ... dan lakon boleh berpindah ..

Namun ada satu hal yang perlu engkau maknai dengan bijak ... pada setiap musim akan selau muncul melati yang sama ... pada setiap tangkai akan menyembul kuncup mawar yang sama ... demikian juga pada tiap akhir tahun akan terangkai kemuning yang sama ..

Di setiap perubahan yang terjadi ... di setiap pementasan yang berganti ... itu semua hanyalah permainan atas sebuah ke-fanaan belaka ... karenanya kenapa engkau harus bersedih dan berduka ?
Karena di balik semua peristiwa ... engkau tetap akan mendapatkan kebahagiaan yang sama ... masih pantaskah engkau bersedih ? karena di setiap kepedihan yang terjadi ... engkau akan mendapatkan sebuah anugerah yang sama ...

Jibril ... cobalah untuk memahami atas semua yang kita biccarakan malam ini .. sudah selayaknya hikmah atas semua pemahaman ini .. akan menjadikan engkau terlepas dari segala kesedihan dan kepedihan .. terlepas dari semua belenggu yang selama ini membuat engkau terpuruk di dalam baju baju yang semu ...

Nikmatilah malam ini ...